Artikel ini merupakan penelitian kuasi aksperimen dengan desain penelitian kelompok kontrol tidak ekuivalen. Tujuan penelitian ini adalah untuk menelaah pendekatan Open-Ended dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa. Penelitian ini dilaksanakan pada salah satu SMP Negeri dengan populasi seluruh siswa kelas VIII. Dua kelas dipilih dari populasi sebagai sampel penelitian dengan menggunakan teknik purposif sampling. Pembelajaran Konvensional diimplementasikan pada kelas kontrol dan pendekatan Open-Ended diimplementasikan pada kelas eksperimen. Penelitian ini menggunakan tes kemampuan berpikir kreatif untuk melihat peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa. Pengolahan data peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa dilakukan dengan menggunakan uji-t. Pengolahan data peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa berdasarkan kemampuan awal matematis (KAM) dilakukan dengan menggunakan uji ANOVA dua jalur. Berdasarkan hasil analisis data, temuan penelitian ini meliputi: (1) Terdapat perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kreatif antara siswa yang memperoleh pembelajaran Open-Ended dengan siswa yang memperoleh Pembelajaran Konvensional ditinjau dari Kemampuan Awal Matematis (KAM); (2) Rata-rata peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa pada kelas eksperimen adalah 0,56 sedangkan rata-rata peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa pada kelas kontrol adalah 0,43; (3) Siswa menunjukkan sikap positif terhadap pendekatan Open-Ended. Kesimpulan penelitian ini adalah peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa dengan menggunakan pendekatan Open-Ended lebih baik daripada dengan menggunakan Pembelajaran Konvensional.
INSPIRAMATIKA
View Archive InfoField | Value | |
ISSN |
2579-9061 2477-278X |
|
Authentication Code |
dc |
|
Personal Name |
Putri Nasution, Eline Yanty |
|
Summary, etc. |
Artikel ini merupakan penelitian kuasi aksperimen dengan desain penelitian kelompok kontrol tidak ekuivalen. Tujuan penelitian ini adalah untuk menelaah pendekatan Open-Ended dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa. Penelitian ini dilaksanakan pada salah satu SMP Negeri dengan populasi seluruh siswa kelas VIII. Dua kelas dipilih dari populasi sebagai sampel penelitian dengan menggunakan teknik purposif sampling. Pembelajaran Konvensional diimplementasikan pada kelas kontrol dan pendekatan Open-Ended diimplementasikan pada kelas eksperimen. Penelitian ini menggunakan tes kemampuan berpikir kreatif untuk melihat peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa. Pengolahan data peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa dilakukan dengan menggunakan uji-t. Pengolahan data peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa berdasarkan kemampuan awal matematis (KAM) dilakukan dengan menggunakan uji ANOVA dua jalur. Berdasarkan hasil analisis data, temuan penelitian ini meliputi: (1) Terdapat perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kreatif antara siswa yang memperoleh pembelajaran Open-Ended dengan siswa yang memperoleh Pembelajaran Konvensional ditinjau dari Kemampuan Awal Matematis (KAM); (2) Rata-rata peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa pada kelas eksperimen adalah 0,56 sedangkan rata-rata peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa pada kelas kontrol adalah 0,43; (3) Siswa menunjukkan sikap positif terhadap pendekatan Open-Ended. Kesimpulan penelitian ini adalah peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa dengan menggunakan pendekatan Open-Ended lebih baik daripada dengan menggunakan Pembelajaran Konvensional.
|
|
Publication, Distribution, Etc. |
Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Islam Darul Ulum |
|
Electronic Location and Access |
application/pdf http://e-jurnal.unisda.ac.id/index.php/Inspiramatika/article/view/175 |
|
Data Source Entry |
INSPIRAMATIKA; Vol 3 No 1 (2017): Inspiramatika, June 2017 |
|
Language Note |
ind |
|
Terms Governing Use and Reproduction Note |
##submission.copyrightStatement## |
|