Record Details

EPILEPSI POST TRAUMA DENGAN GEJALA PSIKOTIK

Medical and Health Science Journal

View Archive Info
 
 
Field Value
 
Title EPILEPSI POST TRAUMA DENGAN GEJALA PSIKOTIK
 
Creator Irfana, Lailiy
 
Subject Epilepsi Post Trauma, psychotic epilepsy
 
Description Abstrak: Data WHO menunjukkan epilepsi menyerang 1% penduduk dunia. Angka kejadian epilepsimasih tinggi terutama di negara berkembang yaitu mencapai 114 per 100.000 penduduk per tahun.2 Padakelompok dewasa muda, epilepsi dapat terjadi salah satunya disebabkan oleh trauma kepala.3 Kasus inimelaporkan penderita laki-laki usia 24 tahun dengan keluhan kejang yang disertai dengan gejala psikotik.Didapatkan riwayat pasien kejang pertama kali dua bulan setelah mengalami trauma kepala yaitu padatahun 2003. Saat itu pasien mengalami cedera otak berat dan dari CT scan kepala didapatkan perdarahandi otak. Dua bulan setelah trauma kepala itu pasien mengalami kejang berulang disertai keluhan yangdominan adalah marah-marah hingga pernah sampai mau membunuh orang. Dari analisis EEGmenunjukkan hasil epilepsi lobus frontotemporal. Setelah pasien mendapatkan pengobatan phenytoindan risperidone, kejang mulai terkontrol. Namun bila tidak minum obat pasien kejang lagi. Hal inidialami oleh pasien hingga saat kasus ini dilaporkan, yaitu sepuluh tahun post trauma.
 
Publisher UNUSA Press
 
Date 2018-08-31
 
Type info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
 
Format application/pdf
 
Identifier https://journal2.unusa.ac.id/index.php/MHSJ/article/view/589
10.33086/mhsj.v2i2.589
 
Source Medical and Health Science Journal; Vol. 2 No. 2 (2018): AUGUST
Jurnal Ilmu Kesehatan dan Kesehatan; Vol 2 No 2 (2018): AUGUST
2549-7596
2549-7588
10.33086/mhsj.v2i2
 
Language eng
 
Relation https://journal2.unusa.ac.id/index.php/MHSJ/article/view/589/521