Revitalisasi Pendidikan Pesantren
QUDWATUNA
View Archive InfoField | Value | |
Title |
Revitalisasi Pendidikan Pesantren
|
|
Creator |
Faujiati, Kunti
|
|
Subject |
Revitalisasi
Pendidikan Pesantren |
|
Description |
Sejarah telah membuktikan bahwa peran pesantren sebagai lembaga pendidikan adalah hal yang utama dan pertama dari keseluruhan peran yang ada, selain sebagai lembaga keilmuan, lembaga pelatihan, lembaga pemberdayaan masyarakat, lembaga bimbingan keagamaan, dan simpul budaya. Dalam konteks inilah pesantren harus menghitung secara cermat segala konsekuensi dari segala upaya revitalisasinya. Saat ini kita belum tahu apakah peraturan pemerintah tersebut bakal baik atau tidak bagi eksistensi pesantren di masa depan. Akankah mendorong pengembangan peran pesantren secara optimal atau justru mereduksi perannya sekadar sebagai lembaga pendidikan. Lebih parah lagi perannya sebagai lembagaa pendidikan dikendarai untuk penguatan kepentingan penguasa. Pesantren memang mempunyai potensi besar untuk menjadi rebutan penguasa dan atau kelompok elit yang ingin berkuasa. Selain simbol Islam yang melekat pada diri pesantren, juga karena kuantitas pesantren yang begitu banyak bertebaran di nusantara ini dengan basis massa-nya yang mudah diarahkan hanya dengan kekuatan pengaruh dan kharisma kiainya. Kepentingan pengerahan massa ini, sesuai dengan konteks pemilihan saat ini, yaitu pemilihan langsung di setiap moment pemilihan apapun terutama pemilihan presiden dan legislatif seperti yang barusan penulis ini kerjakan pada pemilihan serentak 17 April 2019. Mungkin saja bentuk pengayoman pemerintah melalui kebijakannya, berharap bisa dapat timbal balik jasa agar dapat dukungan dari kalangan pesantren terutama kiainya. Atau minimal mewacananya opini di tengah-tengah masyarakat bahwa pemerintah saat ini peduli terhadap pesantren.
|
|
Publisher |
QUDWATUNA
|
|
Date |
2019-03-31
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
https://ejournal.alkhoziny.ac.id/index.php/qudwatuna/article/view/88
|
|
Source |
QUDWATUNA; Vol 2 No 1 (2019): Maret; 93-107
|
|
Language |
eng
|
|
Relation |
https://ejournal.alkhoziny.ac.id/index.php/qudwatuna/article/view/88/74
|
|
Rights |
Copyright (c) 2019 QUDWATUNA
|
|