Produktivitas Primer Perairan Waduk Di Desa Kedungsoko Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan
Grouper: Jurnal Ilmiah Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan
View Archive InfoField | Value | |
Title |
Produktivitas Primer Perairan Waduk Di Desa Kedungsoko Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan
|
|
Creator |
Efendi, Umar
Rahayu, Agung Pamuji Shaleh, Fuquh Rahmat Fanni, Norma Aprilia Muntalim, Muntalim |
|
Subject |
MSP
Produktivitas Primer, Waduk Desa Kedungsoko dan Fitoplankton — |
|
Description |
Produktivitas primer waduk meliputi plankton, oksigen terlarut, karbon dioksida, dll. Produktivitas primer merupakan energi utama yang menjadi dasar struktur tropis ekosistem perairan, dan merupakan respon terhadap kondisi fisik dan kimia yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis parameter fisika, kimia dan biologi serta tingkat produktivitas primer perairan Waduk Desa Kedungsoko Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan. Penelitian telah dilaksanakan pada Tanggal 27 Januari – 31 Maret 2021, di Waduk Desa Kedungsoko Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode pengamatan langsung dan uji di laboratorium, dengan parameter yang diamati yaitu parameter fisika (suhu dan kecerahan), parameter kimia (pH, DO, Nitrat dan Fosfat) dan parameter Biologi (fitoplankton). Hasil pengamatan menunjukan suhu berkisar antara 26,9-30,3ºC, kecerahan berkisar antara 29-46,5 cm , pH berkisar antara 7-7,9, DO berkisar antara 3,1-7,5 mg/L, nitrat berkisar antara 2,1-4,2 mg/L, fosfat berkisar antara 0,22 – 0,51 mg/L. Perairan Waduk Desa Kedungsoko termasuk dalam perairan oligotrofik. Kelimpahan fitoplankton pada Waduk Desa Kedungsoko Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan Jawa Timur berkisar antara 120 – 1.173 individu/L. Hasil identifikasi fitoplankton di perairan Waduk Desa Kedungsoko, ditemukan sebanyak 16 family yaitu : Bacillarrineae, Noctilucaceae, Nostocaceae, Phormodiaceae, Gymnodiniaceae, Dinotrichaceae, Haematococcaceae, Dinophysiaceae, Rhizasoleniaceae, Radiococcaceae, Microsystaceae, Oscillatoriaceae, Aphanizomenonaceae, Cymbellaceae, Thalassiosiraceae dan Flagilariaceae. Terdiri dari 18 genus yaitu : Pleurosigma, Noctiluca, Cylindrospermopsis, Planktothrix, Cochlodinium, Gymnodinium, Pseudo-Nitzschia, Anabaena, Haematococcus, Dinophysis, Proboscia, Radiococcus planktonicus, Closterium, Oscillactoria, Microcystis, Flagilaria, Cymbella dan Thalassiiosira weissflogii. Genus terbanyak di Waduk Desa Kedungsoko Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan Jawa Timur yaitu Cyanobacteria. Nilai produktivitas primer berkisar antara 53,44-213,75 mgC/m3/hari.
|
|
Publisher |
Universitas Islam Lamongan
|
|
Contributor |
—
|
|
Date |
2022-04-01
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Artikel yang dipeer-review |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
http://grouper.unisla.ac.id/index.php/grouper/article/view/110
10.30736/grouper.v13i1.110 |
|
Source |
Grouper: Jurnal Ilmiah Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan; Vol 13, No 1 (2022): Grouper : Jurnal Ilmiah Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan; 82-93
Grouper: Fisheries Scientific Journal; Vol 13, No 1 (2022): Grouper : Jurnal Ilmiah Fakultas Perikanan Universitas Islam Lamongan; 82-93 2716-2702 2086-8480 10.30736/grouper.v13i1 |
|
Language |
ind
|
|
Relation |
http://grouper.unisla.ac.id/index.php/grouper/article/view/110/pdf
|
|
Rights |
##submission.copyrightStatement##
|
|