ANALISIS RATIO LIKUIDITAS, RATIO SOLVABILITAS DAN RATIO RENTABILITAS TERHADAP PEMBERIAN KREDIT MODAL KERJA PADA KPRI BHAKTI PERTIWI
JPIM (Jurnal Penelitian Ilmu Manajemen)
View Archive InfoField | Value | |
Title |
ANALISIS RATIO LIKUIDITAS, RATIO SOLVABILITAS DAN RATIO RENTABILITAS TERHADAP PEMBERIAN KREDIT MODAL KERJA PADA KPRI BHAKTI PERTIWI
|
|
Creator |
Yulia, Evi; Fakultas Ekonomi
|
|
Description |
Tujuan penelitian ini adalah pertama, untuk mengetahuiperanan ratio likuiditas terhadap pemberian kredit modal kerja pada KPRI Bhakti Pertiwi, kedua, untuk mengetahui peranan ratio solvabilitas terhadap pemberian kredit modal kerja pada KPRI Bhakti Pertiwi, ketiga, untuk mengetahui peranan ratio rentabilitas terhadap pemberian kredit modal kerja pada KPRI Bhakti Pertiwi Lamongan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan alat analisis laporan keuangan yaitu ratio keuangan yang terdiri dari pertama ratio likuiditas menggunakan current ratio, quick ratio, cash ratio. Kedua ratio solvabilitas menggunakan total debt to capital assets ratio dantotal debt to equty ratio. Ketiga ratio profitabilitas menggunakan net profit margin, ROE dan ROI. Berdasarkan hasil analisis menggunakan ratio keuangan diperoleh hasil pertama, rasio likuiditas, current ratio menunjukkan angka 191persen yang berarti bahwa kinerja keuangan perusahaan dikatakan likuid karena berada diatas standart yang ditetapkan yaitu 175 persen. , untuk quick ratio menunjukkan angka 152 persen yang berarti bahwa kinerja keuangan perusahaan dikatakan likuid karena berada diatas standart yang ditetapkan yaitu 100 persen. , untuk cash ratio menunjukkan angka 67 persen yang berarti bahwa kinerja keuangan perusahaan dikatakan likuid karena berada diatas standart yang ditetapkan yaitu 15 persen. Kedua, Total debt to equity ratio menunjukkan angka 40 persen yang berarti bahwa kinerja keuangan perusahaan dikatakan solvable karena berada dibawah standart yang ditetapkan yaitu kurang dari 60 persen. Total debt to capital assets ratio menunjukkan angka 29 persen yang berarti bahwa kinerja keuangan perusahaan dikatakan solvable karena berada dibawah standart yang ditetapkan yaitu kurang dari 60 persen. Ketiga, net profit margin menunjukkan angka 16 persen yang berarti bahwa kinerja keuangan perusahaan dikatakan profit karena berada diatas standart yang ditetapkan yaitu 15 persen. ROE menunjukkan angka 13 persen yang berarti bahwa kinerja keuangan perusahaan dikatakan profit karena berada diatas standart yang ditetapkan yaitu 10 persen. ROI menunjukkan angka 9 persen yang berarti bahwa kinerja keuangan perusahaan dikatakan kurang profit karena berada dibawah standart yang ditetapkan yaitu 30 persen.Keywords : Ratio likuiditas, ratio solvabilitas, ratio Rentabilitas, kredit modal kerja
|
|
Publisher |
Universitas Islam Lamongan
|
|
Contributor |
—
|
|
Date |
2017-10-01
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Artikel yang dipeer-review |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
https://jurnalekonomi.unisla.ac.id/index.php/jpim/article/view/57
10.30736/jpim.v2i3.57 |
|
Source |
JPIM (Jurnal Penelitian Ilmu Manajemen); Vol 2, No 3 (2017): JPIM (JURNAL PENELITIAN ILMU MANAJEMEN); 16 Halaman
2621-881X 2502-3780 10.30736/jpim.v2i3 |
|
Language |
ind
|
|
Relation |
https://jurnalekonomi.unisla.ac.id/index.php/jpim/article/view/57/57
10.30736/jpim.v2i3.57.g57 |
|
Rights |
Artiket yang sudah diterbitkan di dalam jurnal JPIM adalah bersifat akses terbuka untuk umum dan untuk Hak cipta sepenuhnya milik Penerbit
|
|