Record Details

PERANAN LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (LPM) DALAM PEMBANGUNAN DI DESA DI KABUPATEN LAMONGAN

JURNAL PENELITIAN EKONOMI DAN AKUNTANSI (JPENSI)

View Archive Info
 
 
Field Value
 
Title PERANAN LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (LPM) DALAM PEMBANGUNAN DI DESA DI KABUPATEN LAMONGAN
 
Creator Muhtarom, Abid; Fakultas Ekonomi
 
Description Berdasarkan Undang-Undang Desa Nomor 6 Tahun 2014 pasal 94 menyatakan bahwa Desa mendayagunakan lembaga kemasyarakatan Desa yang ada dalam membantu pelaksanaan fungsi penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pelaksanaan pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan masyarakat Desa. Jenis penelitian yang diambil oleh peneliti adalah termasuk jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan metode analisis kualitatif yaitu untuk menjelaskan dan menganalisis secara mendalam Berdasarkan Undang-Undang Desa Nomor 6 Tahun 2014 tentang fungsi dan peran lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM) dalam pembangunan di Desa di Kabupaten Lamongan Tahun 2015. Wewenang Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Dalam Pembangunan Di Desa Dalam Sistem Pemerintahan Desa adalah (1) Merencanakan pembangunan berdasarkanmusyawarah,(2) Mengerakan dan menigkatkan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan pembagunan,(3) Menumbuh kembangkan kondisi dinamis masyarakat dan menigkatkan ketahanan. Untuk menjalankan fungsi dan Perannya dalam pembangunanharus sesuai dengan peraturan desa dan kelurahan yang sudah dibuat.Keywords : LPM (Lembaga pemberdayaan Masyarakat), Pembangunan Desa
 
Publisher Universitas Islam Lamongan
 
Contributor
 
Date 2016-10-01
 
Type info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Artikel yang dipeer-review
 
Format application/pdf
 
Identifier https://jurnalekonomi.unisla.ac.id/index.php/jpensi/article/view/84
10.30736/jpensi.v1i3.84
 
Source JURNAL PENELITIAN EKONOMI DAN AKUNTANSI (JPENSI); Vol 1, No 3 (2016): JURNAL PENELITIAN EKONOMI DAN AKUNTANSI (JPENSI); 24 Halaman
2621-3168
2502-3764
10.30736/jpensi.v1i3
 
Language ind
 
Relation https://jurnalekonomi.unisla.ac.id/index.php/jpensi/article/view/84/83