PANDANGAN ISLAM MENGENAI STEREOTIP PEREMPUAN DALAM DUNIA POLITIK
Tadris : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan Islam
View Archive InfoField | Value | |
Title |
PANDANGAN ISLAM MENGENAI STEREOTIP PEREMPUAN DALAM DUNIA POLITIK
|
|
Creator |
amira nurifkah m
Somad, M. Abdul Budiyanti, Nurti |
|
Subject |
Women, Stereotypes, Islam, Politics
Perempuan, Stereotip, Islam, Politik |
|
Description |
Women in politics are not easy because of the dominant culture of the patriarchy, so that communication sometimes becomes an obstacle. Islam is a religion that really respects and respects women and men before Allah absolutely. Islam eliminates the Jahiliyah tradition which is so discriminatory against women, in Islam men and women are considered as creatures of Allah who are equal, free to have tasarruf, even mutually complementary and in need of one another. This research is a study that deals with the Islamic view of stereotypes of women in the world of politics. This study uses a descriptive qualitative approach, with the method of collecting literature data, which aims to provide an understanding of how the Islamic religious views regarding stereotypes of women in the political world. The results of this study indicate that women's opportunities for politics are wide open, however, there are several obstacles faced by women in politics, including: gender disagreement and women's subordination in politics, patriarchal political culture, individual barriers, and institutional and structural obstacles. . Ignoring women and not involving them in activities that benefit society means wasting at least half of society's potential. Keyword: Women, Stereotypes, Islam, Politics Abstrak Perempuan dalam kancah politik memang tidak gampang karena budaya partiarki yang masih mendominasi sehingga komunikasi pun terkadang menjadi kendala. Islam merupakan agama yang sangat menghormati dan menghargai perempuan dan laki-laki di hadapan Allah secara mutlak. Islam menghapus tradisi Jahiliyah yang begitu diskriminatif terhadap perempuan, dalam Islam laki-laki dan perempuan dianggap sebagai makhluk Allah yang setara, bebas ber-tasarruf, bahkan satu sama lain saling melengkapi dan membutuhkan. Penelitian ini merupakan penelitian yang mengenai pandangan islam mengenai stereotip perempuan dalam dunia politik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, dengan metode pengumpulan data kepustakaan, yang bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang bagaimana pandangan agama islam mengenai stereotip perempuan di dunia politik. Adapun hasil dari penelitian ini yaitu peluang perempuan untuk berpolitik terbuka lebar, namun terdapat beberapa hambatan yang dihadapi perempuan dalam berpolitik, di antaranya: dispemahaman gender dan subordinasi perempuan dalam politik, budaya politik patriarki, hambatan yang bersifat individual, dan hambatan yang bersifat kelembagaan dan struktural. Mengabaikan perempuan dan tidak melibatkannya dalam kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat berarti menyia-siakan paling tidak setengah dari potensi masyarakat. Kata Kunci : Perempuan, Stereotip, Islam, Politik |
|
Publisher |
Program Studi PAI, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama Tuban
|
|
Date |
2021-08-28
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
https://ejournal.iainutuban.ac.id/index.php/tadris/article/view/115
10.51675/jt.v15i1.115 |
|
Source |
Tadris : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan Islam; Vol 15 No 1 (2021): Tadris : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan Islam; 85-94
Tadris : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan Islam; Vol 15 No 1 (2021): Tadris : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan Islam; 85-94 2745-7869 2338-1612 10.51675/jt.v15i1 |
|
Language |
ind
|
|
Relation |
https://ejournal.iainutuban.ac.id/index.php/tadris/article/view/115/114
|
|
Rights |
Copyright (c) 2021 Tadris : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan Islam
|
|