PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 1 LASEM
Tadris : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan Islam
View Archive InfoField | Value | |
Title |
PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 1 LASEM
|
|
Creator |
Akhmad Zaini
Agus Fathoni Prasetyo |
|
Subject |
Pembelajaran IPS
Pendidikan Multikultur |
|
Description |
Tujuan umum IPS ialah mengembangkan cara berpikir kritis dan kreatif dalam melihat hubungan manusia dan lingkungan hidupnya. Jadi, mempunyai fungsi “membentuk sikap rasional dan tanggung jawab terhadap masalah yang timbul akibat interaksi antara manusia dengan lingkunganya”. Pendekatan integratif sesuai realitas kehidupan sosial dan pendekatan struktural yang mengenai penguasaan konsep. Objek IPS adalah gejala-gejala sosial yang teramati yang dapat mengungkap masalah-masalah sosial. Kegiatan pembelajaran IPS merupakan salah satu mata pelajaran yang strategis untuk menanamkan nilai-nilai moral kepada peserta didik. Kirschenbaum menegaskan, bahwa tujuan akhir dari studi Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) adalah diarahkan untuk tercapainya tujuan pendidikan moral. Tujuan utama IPS adalah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi warga negara yang memiliki sikap, ketrampilan, dan pengetahuan yang memadai sebagai bekal untuk berperan serta dalam kehidupan bermasyrakat yang demokratis. IPS sebagai program pendidikan atau mata pelajaran dalam kurikulum sekolah bertujuan untuk mempelajari kehidupan manusia dalam masyarakat dan hubungan antara sesama manusia atau dengan lingkunganya. Faktor pendukung penerapan pembelajaran IPS berbasis multikultural di SMP Negeri 1 Lasem tidak hanya karena aneka ragam agama dan budaya yang dimiliki siswa siswinya saja. Namun dengan adanya aneka ragam tersebut terciptalah rasa saling menghargai dan menghormati ditengah perbedaan yang dimiliki siswa SMP Negeri 1 Lasem. Sikap saling menghargai dan menghormati antar siswa tidak hanya dapat dijumpai dalam kegiatan belajar di sekolah saja. Namun, terlebih ketika ada perayaan hari besar agama ataupun bulan puasa Islam dapat terlihat jelas bagaimana kerukunan umat beragama saling menghargai dan menghormati dengan umat beragama yang berbeda. Tujuan umum IPS ialah mengembangkan cara berpikir kritis dan kreatif dalam melihat hubungan manusia dan lingkungan hidupnya. Jadi, mempunyai fungsi “membentuk sikap rasional dan tanggung jawab terhadap masalah yang timbul akibat interaksi antara manusia dengan lingkunganya”. Pendekatan integratif sesuai realitas kehidupan sosial dan pendekatan struktural yang mengenai penguasaan konsep. Objek IPS adalah gejala-gejala sosial yang teramati yang dapat mengungkap masalah-masalah sosial. Kegiatan pembelajaran IPS merupakan salah satu mata pelajaran yang strategis untuk menanamkan nilai-nilai moral kepada peserta didik. Kirschenbaum menegaskan, bahwa tujuan akhir dari studi Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) adalah diarahkan untuk tercapainya tujuan pendidikan moral. Tujuan utama IPS adalah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi warga negara yang memiliki sikap, ketrampilan, dan pengetahuan yang memadai sebagai bekal untuk berperan serta dalam kehidupan bermasyrakat yang demokratis. IPS sebagai program pendidikan atau mata pelajaran dalam kurikulum sekolah bertujuan untuk mempelajari kehidupan manusia dalam masyarakat dan hubungan antara sesama manusia atau dengan lingkunganya. Faktor pendukung penerapan pembelajaran IPS berbasis multikultural di SMP Negeri 1 Lasem tidak hanya karena aneka ragam agama dan budaya yang dimiliki siswa siswinya saja. Namun dengan adanya aneka ragam tersebut terciptalah rasa saling menghargai dan menghormati ditengah perbedaan yang dimiliki siswa SMP Negeri 1 Lasem. Sikap saling menghargai dan menghormati antar siswa tidak hanya dapat dijumpai dalam kegiatan belajar di sekolah saja. Namun, terlebih ketika ada perayaan hari besar agama ataupun bulan puasa Islam dapat terlihat jelas bagaimana kerukunan umat beragama saling menghargai dan menghormati dengan umat beragama yang berbeda. |
|
Publisher |
Program Studi PAI, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama Tuban
|
|
Date |
2019-11-14
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
https://ejournal.iainutuban.ac.id/index.php/tadris/article/view/26
10.51675/jt.v12i2.26 |
|
Source |
Tadris : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan Islam; Vol 12 No 2 (2018): Tadris : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan Islam; 1-18
Tadris : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan Islam; Vol 12 No 2 (2018): Tadris : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Pendidikan Islam; 1-18 2745-7869 2338-1612 10.51675/jt.v12i2 |
|
Language |
ind
|
|
Relation |
https://ejournal.iainutuban.ac.id/index.php/tadris/article/view/26/21
|
|