Record Details

STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH BERBASIS MULTIKULTURAL

Islamic Communication Journal

View Archive Info
 
 
Field Value
 
Title STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH BERBASIS MULTIKULTURAL
 
Creator Marfu’ah, Usfiyatul
 
Subject Strategi Komunikasi, Dakwah Multikultural
 
Description Da'wah activities among the multicultural community requires its own way and strategy. Good communication and not cornering one of the different parties can make da'wah accepted by a heterogeneous society. This paper describes the ways used in doing da'wah in multicultural society. The conclusion of this paper is the strategy of right dakwah communication used in multicultural society by way of multicultural approach in da'wah, that is trying to achieve two things, namely meeting point in diversity, and tolerance in difference. Da'wah can be held in any community context. Space and time have a significant effect on the patterns and strategies that are used to achieve the goal of da'wah. Dakwah activity thus in demand to be able to innovate. Da'wah can not come with a rigid face and only put forward a single truth.---------------------------------------------------------------------------------------Menjalankan aktivitas dakwah pada kalangan masyarakat yang multikultur memerlukan cara dan strategi tersendiri. Komunikasi yang baik dan tidak menyudutkan  salah  satu  pihak  yang  berbeda  dapat  menjadikan  dakwah diterima oleh masyarakat yang heterogen. Tulisan ini mengkaji tentang cara yang digunakan dalam melakukan dakwah pada masyarakat yang berbeda-beda. Kesimpulan dari tulisan ini menjelaskan bahwasannya strategi komunikasi dakwah yang digunakan dalam masyarakat yang multikultural dengan cara pendekatan multikulturalisme dalam dakwah, yakni berusaha untuk mencapai dua hal, yaitu titik temu dalam keragaman, dan toleransi dalam perbedaan. Dakwah bisa diselenggarakan dalam konteks masyarakat apapun. Ruang dan waktu berpengaruh signifikan terhadap pola dan strategi yang di gunakan untuk mencapai tujuan dakwah. Aktifitas dakwah dengan demikian di tuntut untuk mampu berinovasi. Dakwah tidak dapat hadir dengan wajah yang kaku dan hanya mengedepankan kebenaran yang tunggal.
 
Publisher Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang
 
Contributor
 
Date 2018-01-25
 
Type info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
 
Format application/pdf
 
Identifier https://journal.walisongo.ac.id/index.php/icj/article/view/2166
10.21580/icj.2017.2.2.2166
 
Source Islamic Communication Journal; Vol 2, No 2 (2017): Edisi Juli-Desember; 147-161
2615-3580
2541-5182
 
Language eng
 
Relation https://journal.walisongo.ac.id/index.php/icj/article/view/2166/1536
 
Rights Copyright (c) 2018 Islamic Communication Journal
http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0