Record Details

Supportive Therapy Sebagai Media Untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Pada Pasien Skizofrenia Paranoid

Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin

View Archive Info
 
 
Field Value
 
Title Supportive Therapy Sebagai Media Untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Pada Pasien Skizofrenia Paranoid
 
Creator Miranti, Diah
Pratikno, Herlan
 
Description Penelitian ini bertujuan untuk melakukan intervensi kepada salah satu pasien skizofrenia yang berada di RSJ Menur  Surabaya. Subjek adalah seorang laki-laki berusia 51 tahun yang mengalami gangguan skizofrenia paranoid sejak 2 (dua) tahun lalu. Peneliti memberikan intervensi berupa supportive therapy (terapi supportif) sebagai media untuk meningkatkan rasa percaya diri, menyembuhkan dan peningkatan kesehatan mental. Terapi ini diyakini mampu membantu meningkatkan rasa percaya diri (self-confidence), penerimaan diri (self-acceptance) serta membantu untuk kembali beraktivitas dan melakukan sosialisasi dimasyarakat. Metode yang digunakan dalam penelitan ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus, dengan tahap-tahap terapi dimulai dari building raport, wawancara, konfrontasi asses belief, disput irrasional belief, pemberian dukungan, teknik pernafasan dan jadwal harian. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa supportive therapy efektif digunakan sebagai media meningkatkan kepercayaan diri klien dan meningkatkan kesadaran realitas serta membantu mengembangkan ketrampilan penyesuaian diri.
 
Kata kunci: Supportive therapy, paranoid schizophrenia
 
Publisher KH. A. Wahab Hasbullah University
 
Date 2019-11-11
 
Type info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
 
Format application/pdf
 
Identifier https://ejournal.unwaha.ac.id/index.php/snami/article/view/687
 
Source Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin; Vol 2 No 1 (2019): Volume 2 No 1 Tahun 2019 (On Proses); 173-179
2654-3184
 
Language eng
 
Relation https://ejournal.unwaha.ac.id/index.php/snami/article/view/687/344
 
Rights Copyright (c) 2019 Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin