Penerapan Budaya Pengajaran Ala Pesantren di Lingkungan Dusun Sumberejo Lembeyan Wetan Magetan
Dimas: Jurnal Pemikiran Agama untuk Pemberdayaan
View Archive InfoField | Value | |
Title |
Penerapan Budaya Pengajaran Ala Pesantren di Lingkungan Dusun Sumberejo Lembeyan Wetan Magetan
|
|
Creator |
Khasanah, Nurul
Nurhidayati, Maulida Pamungkas, Ragil |
|
Subject |
Mushola; Mabadi’ Al-Fiqhiyyah; Sholawat al-Barzanji
|
|
Description |
Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) are activities that give students the opportunity to study and work in the community. This KPM is done in Sumber Rejo village Lembeyan Wetan District Magetan which began on 15 July 2019 until 15 August 2019. The activity begins by identifying the assets in Sumber Rejo village to be used for community empowerment. In Sumber Rejo village there are some well-utilized mushola and lack of interest to pray in the mosque. The activity chosen is the study of Mabadi ' Al-Fiqhiyyah by Sheikh Umar Ibn Abdul Jabbar and performed every Maghrib Ba'da in the mosque Nurul Hidayah RT 04 and the mosque Baitul Ikhlas at RT 05 with the division of time. For Mondays to Thursdays, the implementation of the Mabadi ' Al-Fiqhiyyah study activity is located at Mushola Nurul Hidayah. As for Friday to Sunday, this activity is located at the Mosque of Baitul Ikhlas. After the division of this time, to fill the void due to the division of time, in each mosque held also activities Sholawat al-Barzanji. Both activities gave a smooth walk and attracted people to pray in the Mushola. Kegiatan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) merupakan kegiatan yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar serta bekerja di masyarakat. KPM ini dilakukan di Dusun Sumber Rejo Desa Lembeyan Wetan Kabupaten Magetan yang mulai pada tanggal 15 Juli 2019 sampai dengan 15 Agustus 2019. Kegiatan dimulai dengan mengidentifikasi asset yang ada di Dusun Sumber Rejo untuk dapat dimanfaatkan untuk pemberdayaan masyarakat. Di Dusun Sumber Rejo terdapat beberapa mushola yang masih belum dimanfaatkan dengan baik serta kurangnya minat masyarakat untuk sholat di masjid. Kegiatan yang dipilih adalah kajian kitab Mabadi’ Al-Fiqhiyyah karangan Syekh Umar Ibn Abdul Jabbar dan dilaksanakan setiap ba’da magrib di mushola Nurul Hidayah RT 04 dan mushola Baitul Ikhlas di RT 05 dengan pembagian waktu. Untuk hari senin hingga kamis, pelaksanaan kegiatan kajian kitab Mabadi’ Al-Fiqhiyyah bertempat di Mushola Nurul Hidayah. Sedangkan untuk hari Jum’at hingga minggu kegiatan ini bertempat di Mushola Baitul Ikhlas. Setelah diadakan pembagian waktu ini, untuk mengisi kekosongan karena adanya pembagian waktu, pada masing-masing mushola diadakan pula kegiatan sholawat al-Barzanji. Kedua kegiatan ini memberikan berjalan dengan lancar dan menarik minat masyarakat untuk berjamaah sholat di mushola.
|
|
Publisher |
LP2M of Institute for Research and Community Services - UIN Walisongo
|
|
Contributor |
—
|
|
Date |
2020-08-26
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
https://journal.walisongo.ac.id/index.php/dimas/article/view/5980
10.21580/dms.2020.201.5980 |
|
Source |
Dimas: Jurnal Pemikiran Agama untuk Pemberdayaan; Vol 20, No 1 (2020); 53-64
2502-9428 1411-9188 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
https://journal.walisongo.ac.id/index.php/dimas/article/view/5980/pdf
|
|
Rights |
Copyright (c) 2020 Dimas: Jurnal Pemikiran Agama untuk Pemberdayaan
|
|