KONSEP KEBEBASAN DALAM ISLAM
At-Taqaddum
View Archive InfoField | Value | |
Title |
KONSEP KEBEBASAN DALAM ISLAM
|
|
Creator |
In'amuzzahidin, Muh.
|
|
Subject |
kebebasan; hurriyyah; liberalisme; demokrasi; politik
|
|
Description |
Konsep kebebasan (al-hurriyyah atau liberty) dalam Islam, asal mulanya adalah konsep ikhtiyar dan taqdir, yang berkaitan dengan kebebasan atau tidaknya manusia dalam melakukan perbuatannya, dalam term teologi atau agama. Kemudian setelah terjadinya kontak dengan dunia barat konsep tersebut berkembang menjadi lebih luas cakupannya. Seperti kebebasan berekspresi atau mengemukakan pendapat, berfikir, kebebasan berpolitik atau kebebasan ekonomi. Dalam tulisan ini, penulis akan membahas lebebasan berfikir dan mengemukakan pendapat; kebebasan beragama; kebebasan berpolitik, meliputi hak memilih pemimpin, hak mengawasi dan mengontrol pemerintah; dan kebebasan ekonomi. Kebebasan dalam Islam lebih terbatas dan terarah, atau dengan kata lain bebas tapi terikat. Berbeda dengan demokrasi liberal menekankan kemampuan berbuat tanpa batas.
|
|
Publisher |
Quality Assurance Institute (LPM) State Islamic University Walisongo Semarang
|
|
Contributor |
—
|
|
Date |
2017-02-06
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
https://journal.walisongo.ac.id/index.php/attaqaddum/article/view/1206
10.21580/at.v7i2.1206 |
|
Source |
At-Taqaddum; Volume 7, Nomor 2, November 2015; 259-276
2527-9726 1979-4703 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
https://journal.walisongo.ac.id/index.php/attaqaddum/article/view/1206/949
|
|
Rights |
Copyright (c) 2017 At-Taqaddum : Jurnal Peningkatan Mutu Keilmuan dan Kependidikan Islam
|
|