Record Details

KONSEP SENI QASIDAH BURDAH IMAM AL BUSHIRI SEBAGAI ALTERNATIF MENUMBUHKAN KESEHATAN MENTAL

Jurnal Ilmu Dakwah

View Archive Info
 
 
Field Value
 
Title KONSEP SENI QASIDAH BURDAH IMAM AL BUSHIRI SEBAGAI ALTERNATIF MENUMBUHKAN KESEHATAN MENTAL
 
Creator nihaya, ulin
 
Subject mental health, Qasida Burdah
 
Description Healing various diseases that affect unhealthy mental does not only need medical solutions but also non-medical ones including some aspects of religiosity like praying, guiding dzikr, and expressing Qasida Burdah. Qasidah Burdah is a qasida song that contains lyric of Shalawat addressed to the Prophet Muhammad. It is one of the alternatives to develop mental health of a Muslim. It is not only a kind of poem created by Imam Al-Bushiri as such, but also becomes a guide, because the elements within the poem are in accordance with the Qur'an and the Sunnah.***Berbagai penyakit yang berdampak pada ketidak sehatan mental, dibutuhkan solusi bukan hanya dalam medis, akan tetapi dalam non medis dalam segi religusitas seperti beribadah, bimbingan dzikir, malantunkan qasidah burdah. Qasidah burdah merupakan merupakan qasidah (lagu-lagu) yang berisi syair tentang pujian/shalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Qasidah burdah sebagai salah satu alternative dalam menumbuhkan kesehatan mental seorang muslim. Qasidah burdah bukan hanya sekedar lantunan puisi yang diciptakan oleh Imam Al-bushiri, akan tetapi merupakan tuntunan, karena unsur-unsur yang ada pada syair burdah sesuai dengan tuntunan Al-qur’an dan sunah.
 
Publisher Faculty of Dakwah and Communication, Walisongo State Islamic University
 
Contributor
 
Date 2014-12-24
 
Type info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Peer-reviewed Article
 
Format application/pdf
 
Identifier https://journal.walisongo.ac.id/index.php/dakwah/article/view/488
10.21580/jid.v34.2.488
 
Source Jurnal Ilmu Dakwah; Vol 34, No 2 (2014); 295-308
2581-236X
1693-8054
 
Language eng
 
Relation https://journal.walisongo.ac.id/index.php/dakwah/article/view/488/440
 
Rights Copyright (c) 2016 Jurnal Ilmu Dakwah