Pendidikan Karakter: Konsep dan Aktualisasinya dalam Sistem Pendidikan Islam
Nadwa: Jurnal Pendidikan Islam
View Archive InfoField | Value | |
Title |
Pendidikan Karakter: Konsep dan Aktualisasinya dalam Sistem Pendidikan Islam
|
|
Creator |
Mudlofir, Ali
|
|
Subject |
characters; personal morality; social piety;Karakter; akhlak mulia; kesalehan sosial.
|
|
Description |
Islam highly emphasizes character that becomes the substance of the religi on. The character used as the basis of the education system in Islam. Character education is an attempt to make influence the soul of the students to inculcate morals, to shape the human personality and virtuous in accordance with the teachings of Islam. Character education becomes essential forlife. Characters are formed by at least covers: religious, honest, tolerant, disciplined, hard-working, creative, independent spirit of nationalism, patriotism, recognize excellence, friendship/communicative, love peace, love reading, environmental care, social care and responsibility. These valuesare a form of social piety which must be actualized in the education system so that they can ward off the crisis and stem the multidimensional towards the formation of personal morality. The characters must be actualized in the education system so as to form a virtuous man.AbstrakIslam sangat mengedepankan karakter sehingga menjadi substansi ajaran agamanya. Karakter dijadikan dasar sistem pendidikan dalam Islam. Pendidikan karakter merupakan usaha mempengaruhi jiwa anak didik untuk menanamkan akhlak sehingga terbentuklah manusia yang berkepribadian dan berbudi luhur sesuai dengan ajaran Islam. Pendidikan karakter menjadi penting bagi kehidupan. Karakter yang dibentuk minimal mencakup: religius, jujur,toleran,disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, Semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai Prestasi, bersahabat/komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial dan tanggung jawab. Nilai-nilai ini merupakan bentuk kesalehan sosial yang harus diaktualisasikan dalam sistem pendidikansehingga mampu menepis dan membendung krisis multidimensi menuju terbentuknya pribadi yang berakhlak mulia. Karakter harus diaktualisasikan dalam sistem pendidikan sehingga terbentuk manusia yang berbudi luhur.
|
|
Publisher |
FITK UIN Walisongo
|
|
Contributor |
—
|
|
Date |
2016-03-22
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
https://journal.walisongo.ac.id/index.php/Nadwa/article/view/560
10.21580/nw.2013.7.2.560 |
|
Source |
Nadwa: Jurnal Pendidikan Islam; Vol 7, No 2 (2013): Inovasi Pendidikan; 229 -246
2502-8057 1979-1739 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
https://journal.walisongo.ac.id/index.php/Nadwa/article/view/560/507
|
|
Rights |
Copyright (c) 2016 Nadwa
|
|