PEMIKIRAN IMAM AL-GHAZALI DALAM KITAB “AYYUHAL WALAD “ TENTANG AKHLAQ SEBAGAI DASAR PENDIDIKAN KARAKTER ISLAM
JURNAL STUDI ISLAM "AL-FIKRAH"
View Archive InfoField | Value | |
Title |
PEMIKIRAN IMAM AL-GHAZALI DALAM KITAB “AYYUHAL WALAD “ TENTANG AKHLAQ SEBAGAI DASAR PENDIDIKAN KARAKTER ISLAM
|
|
Creator |
Baderun
|
|
Description |
Allah Swt. Telah memberikan contoh konkret mendidik akhlaq anak-anak yang disampaikan melalui wahyu-Nya kepada Nabi Muhammad Saw, seperti yang tertera dalam surah Lukman atau lainnya. Jika setiap orang tua dapat melaksanakannya dengan baik, maka besar harapan nak-anak akan tumbuh menjadi manusia-manusia muslim yang berakhlaq luhur dan berkarakter mulia. Peran serta para guru juga didambakan agar semua murid-muridnya mendapatkan kebahagiaan di dunia dan akhirat, dalam artian ilmu yang didapatkan murid-muridnya bermanfaat baik untuk dirinya dan orang lain. Namun para guru untuk mecapai visinya mereka berbeda dalam hal program ataupun metode yang mereka aplikasikan. Begitu juga Al-Ghazali dalam penulisan kitab Ayyuhal Walad ini tak lepas dari visi dan misi yang berhubungan dengan muridnya. Diantara visinya yaitu supaya murid mendapatkan ilmu yang bermanfaat sehingga ia mendapatkan kebahagiaan di dunia dan di akhirat. Untuk mencapai hal itu hendaklah murid menyertakan gurunya dalam do’a serta mengamalkan isi dan kandungan dari Kitab Ayyuhal Walad. Sedangkan misi Al Ghazali yaitu memenuhi apa yang dibutuhkan oleh murid, yaitu menulis kitab risalah yang diberi nama kitab Ayyuhal Walad. Selain itu al Ghazali juga menasehati, membimbing murid dengan berbagai ilmu yang mencakup ilmu dhahir (moral) sampai ilmu batin (spriritual).
Allah Swt. Telah memberikan contoh konkret mendidik akhlaq anak-anak yang disampaikan melalui wahyu-Nya kepada Nabi Muhammad Saw, seperti yang tertera dalam surah Lukman atau lainnya. Jika setiap orang tua dapat melaksanakannya dengan baik, maka besar harapan nak-anak akan tumbuh menjadi manusia-manusia muslim yang berakhlaq luhur dan berkarakter mulia. Peran serta para guru juga didambakan agar semua murid-muridnya mendapatkan kebahagiaan di dunia dan akhirat, dalam artian ilmu yang didapatkan murid-muridnya bermanfaat baik untuk dirinya dan orang lain. Namun para guru untuk mecapai visinya mereka berbeda dalam hal program ataupun metode yang mereka aplikasikan. Begitu juga Al-Ghazali dalam penulisan kitab Ayyuhal Walad ini tak lepas dari visi dan misi yang berhubungan dengan muridnya. Diantara visinya yaitu supaya murid mendapatkan ilmu yang bermanfaat sehingga ia mendapatkan kebahagiaan di dunia dan di akhirat. Untuk mencapai hal itu hendaklah murid menyertakan gurunya dalam do’a serta mengamalkan isi dan kandungan dari Kitab Ayyuhal Walad. Sedangkan misi Al Ghazali yaitu memenuhi apa yang dibutuhkan oleh murid, yaitu menulis kitab risalah yang diberi nama kitab Ayyuhal Walad. Selain itu al Ghazali juga menasehati, membimbing murid dengan berbagai ilmu yang mencakup ilmu dhahir (moral) sampai ilmu batin (spriritual). |
|
Publisher |
LPP STIT Al-Muslihuun Tlogo Blitar
|
|
Date |
2020-09-24
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
http://jurnal.stit-almuslihuun.ac.id/index.php/jurnal/article/view/70
|
|
Source |
JURNAL STUDI ISLAM "AL-FIKRAH"; Vol 2 No 2 (2020): September
JURNAL STUDI ISLAM "AL-FIKRAH"; Vol 2 No 2 (2020): September 2477-023X |
|
Language |
ind
|
|
Relation |
http://jurnal.stit-almuslihuun.ac.id/index.php/jurnal/article/view/70/27
|
|