Analisis Terhadap Pemikiran Wahid Hasyim tentang Pembaruan Pendidikan Pesantren
Jurnal Pemikiran dan Ilmu Keislaman
View Archive InfoField | Value | |
Title |
Analisis Terhadap Pemikiran Wahid Hasyim tentang Pembaruan Pendidikan Pesantren
|
|
Creator |
Paisun, Paisun
|
|
Description |
KH. A. Wahid Hasyim merupakan tokoh pembaru pesantren yang mempunyai pengaruh besar terhadap perkembangan pesantren hingga saat ini. Melalui pesantren Tebuireng, beliau banyak melakukan perubahan mendasar yang sebelumnya dianggap tabu oleh pesantren. Pembaruan pesantren oleh Wahid Hasyim setidaknya meliputi dua hal, yakni dari sisi subtansi atau isi; dan juga dari aspek metodologi. Dalam kerangka pertama, Wahid Hasyim melalui Madrasah Nidzamiyah yang didirikannya pada tahun 1934, memasukkan 70% subyek umum, dan 30% agama. Sementara dari sisi metodologi, Wahid Hasyim menerapkan sistem klasikal, dengan jenjang dan tingkatan yang jelas. Selain itu, Wahid Hasyim mengusulkan metode tutorial sebagai pengganti dari sistem bandhongan, meski kemudian tidak disetujui oleh KH. Hasyim Asy’ari. Wahid Hasyim juga merekonstruksi tujuan pesantren dari yang asalnya hanya berdasar pada teosentris menjadi antroposentris.
|
|
Publisher |
Lembaga Penerbitan, Publikasi, dan Dokumentasi
|
|
Date |
2018-03-15
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
https://jurnal.instika.ac.id/index.php/jpik/article/view/71
|
|
Source |
Jurnal Pemikiran dan Ilmu Keislaman; Vol 1 No 1 (2018): Maret; 110-134
2621-1149 2621-1130 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
https://jurnal.instika.ac.id/index.php/jpik/article/view/71/46
|
|
Rights |
Copyright (c) 2018 Jurnal Pemikiran dan Ilmu Keislaman
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 |
|