Record Details

Sekolah Balita sebagai Upaya Pendampingan Pengentasan Gizi Buruk pada Balita di Kelurahan Bulak Banteng Surabaya

Amalee: Indonesian Journal of Community Research and Engagement

View Archive Info
 
 
Field Value
 
Title Sekolah Balita sebagai Upaya Pendampingan Pengentasan Gizi Buruk pada Balita di Kelurahan Bulak Banteng Surabaya
 
Creator Muchlashin, Anif
Ansori, Teguh
 
Description The purpose of this study is to improve the nutritional status of toddlers whose status is still at the threshold below the red line (BGM - Bawah Garis Merah) and malnutrition that mostly caused by parenting practices that do not meet health standards. Child feeding, food menu presentation, and environmental hygiene were among several factors that cause the occurrence of BGM and malnutrition in toddlers in Bulak Banteng village of Kenjeran District, Surabaya City. In this program, the researchers used the Participatory Action Research (PAR) social research method that consists of three interconnected words (participation, research and action). In the process, researchers come with nutritionists, Posyandu cadres, and toddlers’ mothers who are affected by malnutrition. The first program creates study groups to make it easier to organize and research together, called Toddler School "Anak Aktif Ceria". The results obtained indicate that there is an increase in knowledge of toddlers’ mothers and as expectedly an increase in body weight as concrete evidence that parents are implementing the knowledge gained through the toddler school.
Keywords: malnutrition, parenting, toddlers’ mother, toddlers’ nutrition, toddler school
 
Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan status gizi balita yang statusnya masih di ambang batas di bawah garis merah (BGM - Bawah Garis Merah) dan gizi buruk yang sebagian besar disebabkan oleh praktik pengasuhan yang tidak memenuhi standar kesehatan. Pemberian makanan anak, penyajian menu makanan, dan kebersihan lingkungan adalah beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya BGM dan gizi buruk pada balita di desa Bulak Banteng, Kecamatan Kenjeran, Kota Surabaya. Dalam program ini, para peneliti menggunakan metode penelitian sosial Participatory Action Research (PAR) yang terdiri dari tiga kata yang saling berhubungan (partisipasi, penelitian dan tindakan). Dalam prosesnya, peneliti datang dengan ahli gizi, kader Posyandu, dan ibu balita yang terkena gizi buruk. Program pertama menciptakan kelompok belajar untuk membuatnya lebih mudah untuk mengatur dan meneliti bersama, yang disebut Sekolah Balita "Anak Aktif Ceria". Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa ada peningkatan pengetahuan ibu balita dan seperti yang diharapkan peningkatan berat badan sebagai bukti nyata bahwa orang tua menerapkan pengetahuan yang diperoleh melalui sekolah balita.
Kata Kunci: ibu balita, malnutrisi, nutrisi balita, parenting, sekolah balita
 
Publisher LP2M INSURI Ponorogo
 
Date 2020-06-04
 
Type info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion
 
Format application/pdf
 
Identifier https://ejournal.insuriponorogo.ac.id/index.php/amalee/article/view/330
10.37680/amalee.v1i2.330
 
Source Amalee: Indonesian Journal of Community Research and Engagement; Vol 1 No 2 (2020): Amalee: Indonesian Journal of Community Research and Engagement; 113-123
2716-0750
2715-7997
10.37680/amalee.v1i2
 
Language eng
 
Relation https://ejournal.insuriponorogo.ac.id/index.php/amalee/article/view/330/240
 
Rights Copyright (c) 2020 Anif Muchlashin, Teguh Ansori
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0