Bermain dan Belajar pada Anak Usia Dini
Al-Adabiya: Jurnal Kebudayaan dan Keagamaan
View Archive InfoField | Value | |
Title |
Bermain dan Belajar pada Anak Usia Dini
|
|
Creator |
Wahyuni, Fitri
Azizah, Suci Midsyahri |
|
Description |
Early childhood has a unique way of learning something that is undoubtedly different from adults. A child does not understand that what he does while playing is an activity that might be considered a learning activity for parents. Playing while learning is an activity carried out by a child at an early age that is carried out with feelings of pleasure, without coercion, but has patterns that we expect to create results for proper development for the child. Playing is also a means for children to channel their considerable energy and discover new things that they did not know in a fun way before. Furthermore, it is indeed different from learning understood by adults with all the rules and demands in the end. Playing (while learning) in early childhood has goals that may not be realized by some; whenever playing, a child is developing the potential contained in self to become a robust initial capital for the future when facing problems in life. This paper tries to provide model and knowledge to parents to understand the world of early childhood, one of which is by understanding the nature and the meaning of playing for early childhood. Obtained by exploring various sources of literature, parents and early childhood education (PAUD) teachers may use the study results to be more precise in assisting and designing learning for young children. Keywords: Early childhood, Learning, Playing Anak usia dini memiliki cara unik dalam mempelajari sesuatu yang berbeda dari orang dewasa. Seorang anak tidak mengerti bahwa apa yang dia lakukan saat bermain adalah kegiatan yang dapat dianggap sebagai kegiatan belajar bagi orang tua. Bermain sambil belajar adalah kegiatan yang dilakukan oleh seorang anak di usia dini yang dilakukan dengan perasaan senang, tanpa paksaan, tetapi memiliki pola yang diarapkan akan menciptakan hasil untuk perkembangan yang tepat bagi anak. Bermain juga merupakan sarana bagi anak-anak untuk menyalurkan energi mereka yang cukup besar dan menemukan hal-hal baru yang tidak mereka ketahui sebelumnya dengan cara yang menyenangkan. Lebih jauh lagi, bermain sambil belajar berbeda dari pembelajaran yang dipahami oleh orang dewasa dengan semua aturan dan tuntutan di akhir. Bermain (sambil belajar) pada anak usia dini memiliki tujuan yang mungkin tidak disadari oleh sebagian orang; setiap kali bermain, seorang anak mengembangkan potensi yang terkandung dalam diri untuk menjadi modal awal yang kuat untuk masa depan ketika menghadapi masalah dalam hidup. Tulisan ini mencoba memberikan model dan pengetahuan kepada orang tua untuk memahami dunia anak usia dini, salah satunya adalah dengan memahami sifat dan makna bermain untuk anak usia dini. Diperoleh dengan mengeksplorasi berbagai sumber literatur, orang tua, dan guru pendidikan anak usia dini (PAUD) dapat menggunakan hasil penelitian ini untuk lebih tepat dalam membantu dan merancang pembelajaran untuk anak-anak. Kata kunci: Bermain, Belajar, Anak usia dini |
|
Publisher |
LP2M Institut Agama Islam Sunan Giri (INSURI) Ponorogo
|
|
Date |
2020-07-04
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
https://ejournal.insuriponorogo.ac.id/index.php/adabiya/article/view/257
10.37680/adabiya.v15i01.257 |
|
Source |
Al-Adabiya: Jurnal Kebudayaan dan Keagamaan; Vol 15 No 01 (2020): Al-Adabiya: Jurnal Kebudayaan dan Keagamaan; 159-176
2540-9204 1907-1191 10.37680/adabiya.v15i01 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
https://ejournal.insuriponorogo.ac.id/index.php/adabiya/article/view/257/291
|
|
Rights |
Copyright (c) 2020 Fitri Wahyuni, Suci Midsyahri Azizah
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 |
|