Profil Kreativitas Siswa Dalam Memecahkan Masalah Bangun Datar Ditinjau Dari Perbedaan Gender
Wacana Didaktika
View Archive InfoField | Value | |
Title |
Profil Kreativitas Siswa Dalam Memecahkan Masalah Bangun Datar Ditinjau Dari Perbedaan Gender
|
|
Creator |
SARI, MAYANG
|
|
Description |
Everyone has creativity as well as students. In mathematics learning, creativity is needed in problem solving. Each student has a different creativity in mathematical problem solving because many factors influence, one of them is viewed from gender differences. The objective of this study is to describe the Junior High School students’ creativity in polygon Problem Solving based on gender differences. The data analysis was done by giving problem solving assignments and interviews. It was followed by the second assignment including an interview that was equal to the first one. Then, it was continued by triangulation (triangulation time) to check the validity of the data. It can be concluded that the students with those four types of personality have different creativity in polygon problem solving. The creativity of students of SMPN 2 Menganti Gresik class VII who are female is more creative. Because female students can fulfilled all three components namely fluency, flexibility, and novelty. The creativity of students of SMPN 2 Menganti Gresik VII class who are male is not creative because they are only able to fulfilled two components namely fluency and novelty but do not fulfilled three components of creativity. Keywords: Creativity, Gender Differences, Polygon, Problem Solving Abstrak: Setiap orang memiliki kreativitas begitu juga peserta didik atau siswa. Dalam pembelajaran matematika, diperlukan kreativitas dalam pemecahan masalah. Setiap siswa memiliki kreativitas yang berbeda-beda dalam memecahkan masalah matematika karena banyak faktor yang mempengaruhinya, salah satunya ditinjau dari perbedaan gender. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kreativitas siswa SMP dalam memecahkan masalah bangun datar yang ditinjau dari perbedaan gender. Analisis data dilakukan dengan memberikan tugas pemecahan masalah dan wawancara kemudian diberikan tugas pemecahan masalah kedua yang setara dan wawancara yang kedua. Kemudian ditriangulasi (triangulasi waktu) untuk menguji keabsahan datanya. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa keempat siswa dengan gender berbeda mempunyai kreativitas yang berbeda dalam memecahkan masalah bangun datar. Kreativitas siswa SMPN 2 Menganti Gresik kelas VII yang berjenis kelamin perempuan lebih kreatif. Karena siswa perempuan dapat memenuhi ketiga indikator yaitu kefasihan, fleksibilitas dan kebaruan. Kreativitas siswa SMPN 2 Menganti Gresik kelas VII yang berjenis kelamin laki-laki tidak kreatif karena hanya mampu memenuhi dua indikator yaitu kefasihan dan kebaruan tetapi tidak memenuhi ketiga indikator kreativitas tersebut. |
|
Publisher |
Universitas Islam Madura
|
|
Date |
2019-06-30
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
https://journal.uim.ac.id/index.php/wacanadidaktika/article/view/610
10.31102/wacanadidaktika.7.01.86-98 |
|
Source |
Wacana Didaktika; Vol 7 No 01 (2019): Juni 2019; 86-98
2579-8464 2337-9820 10.31102/wacanadidaktika.7.01 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
https://journal.uim.ac.id/index.php/wacanadidaktika/article/view/610/807
|
|
Rights |
Copyright (c) 2019 MAYANG SARI
http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 |
|