Pengaruh air rebusan daun pandan wangi terhadap penurunan kadar kolesterol pada mencit jantan yang di induksi propiltiourasil
Jurnal Ilmiah Farmasi Attamru (JIFA)
View Archive InfoField | Value | |
Title |
Pengaruh air rebusan daun pandan wangi terhadap penurunan kadar kolesterol pada mencit jantan yang di induksi propiltiourasil
|
|
Creator |
SUWAIBAH, SUWAIBAH
|
|
Description |
Hypercholesterolemia, which is a condition in which cholesterol levels in the blood rise above normal limits. This is shown in a study conducted in Semarang in 2007-2008, blood cholesterol levels >200 mg/dl increased the risk of heart and blood vessel disease by 1.8 times greater than blood cholesterol <200 mg/dl. Treatment using efficacious plants has already been applied from modern medicines. Fragrant pandan leaves have been used for the treatment of various diseases. The purpose of this study was to test whether the boiled water of fragrant pandan leaves can reduce the total cholesterol level of male mice used as test animals., PTU was induced. For positive control, simvastatin 10 mg was used, which is a drug to lower cholesterol levels in the blood. Male mice were divided into 4 groups consisting of Group A as normal control, Group B, C, and D were given PTU at a dose of 1.04 g with 0.5 mg, then group D (test control) was given boiled water with fragrant pandan leaves with dose of 10 ml. Group C (positive control) was given Simvastatin 10 mg at a dose of 0.16 g. The results showed that the total cholesterol levels in mice that were given boiled water from fragrant pandan leaves could reduce cholesterol levels by 11.8% mg/dl. While the administration of simvastatin showed a decrease in total cholesterol levels by 11.3% mg/dl. Cholesterol levels were measured by taking a blood sample from the tip of the tail using a syringe and then measured using a Nesco multicheck tool with a cholesterol check strip. Hiperkolesterolemia, yaitu kondisi dimana kadar kolesterol dalam darah meningkat diatas batas normal. Hal ini ditunjukan pada penelitian yang dilakukan di Semarang pada tahun 2007-2008, kadar kolesterol dalam darah >200mg/dl meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung dan pembuluh darah sebesar 1,8 kali lebih besar dibandingkan dengan kolesterol darah <200 mg/dl. Pengobatan menggunakan tanaman berkhasiat sudah lebih dulu diterapkan dari obat-obat moderen. Daun pandan wangi telah digunakan untuk pengobatan bermacam penyakit. Tujuan penelitian ini untuk menguji apakah air rebusan daun pandan wangi dapat menurunkan kadar total kolesterol mencit jantan yang digunakan sebagai hewan uji. Untuk menaikkan kadar total kolesterol hewan uji diinduksi dengan PTU. Untuk kontrol positif digunakan simvastatin 10mg yaitu obat untuk menurunkan kadar kolestrol dalam darah. Mencit jantan dibagi dalam 4 kelompok yang terdiri Kelompok A sebagai kontrol normal, Kelompok B, C, dan D diberikan PTU dosis 1,04 g dengan pemberian 0,5 mg, kemudian pada kelompok D (kontrol uji) diberikan air rebusan daun pandan wangi dengan dosis 10 ml. kelompok C (kontrol positif) diberikan Simvastatin 10 mg dengan dosis 0,16 g. Hasil penelitian menunjukkan kadar kolesterol total pada mencit yang diberikan air rebusan daun pandan wangi dapat menurunkan kadar kolestrol sebesar 11.8% mg/dl. Sedangkan pemberian simvastatin menunjukkan terjadi penurunan kadar kolesterol total sebesar 11.3% mg/dl. Pengukuran kada kolesterol dilakukan dengan mengambil sampel darah dari ujung ekor dengan menggunakan spuit dan kemudian diukur menggunakan alat nesco multicheck dengan strip cek kolesterol |
|
Publisher |
Universitas Islam Madura
|
|
Date |
2021-11-19
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
https://journal.uim.ac.id/index.php/Attamru/article/view/1264
10.31102/attamru.v2i1.1264 |
|
Source |
Jurnal Ilmiah Farmasi Attamru (JIFA); Vol 2 No 1 (2021): JURNAL ILMIAH FARMASI ATTAMRU (FEBRUARI); 6-13
2723-5629 10.31102/attamru.v2i1 |
|
Language |
ind
|
|
Relation |
https://journal.uim.ac.id/index.php/Attamru/article/view/1264/756
|
|
Rights |
Copyright (c) 2021 Jurnal Ilmiah Farmasi Attamru
|
|