PENGEMBANGAN MODEL MATERI AJAR BAHASA INDONESIA BAGI PENUTUR ASING (BIPA)
BASA Journal of Language & Literature
View Archive InfoField | Value | |
Title |
PENGEMBANGAN MODEL MATERI AJAR BAHASA INDONESIA BAGI PENUTUR ASING (BIPA)
|
|
Creator |
Purbarani, Etsa
Muliastuti, Liliana Farah, Siti |
|
Description |
Sampai saat ini, jumlah dan variasi materi ajar BIPA masih minim. Materi ajar BIPA yang sudah disahkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI pun belum dapat dikatakan memenuhi kebutuhan komunikasi yang dimaksud. Materi tata bahasa, keterampilan berbahasa, dan budaya disampaikan secara integratif, tetapi kegiatan belajar di dalamnya belum sepenuhnya menjembatani pemelajar asing untuk dapat berkomunikasi dalam bahasa Indonesia secara layak dengan memperhatikan konteks, masyarakat, dan budaya Indonesia. Hal tersebut menimbulkan masalah bagi pemelajar asing. Pemelajar asing menemukan bahwa bahasa Indonesia yang dipelajari di dalam kelas berbeda dengan penggunaan bahasa Indonesia pada masyarakat. Pemelajar asing bisa saja mendapatkan nilai yang tinggi di dalam kelas, tetapi tidak memiliki kepercayaan diri, pemahaman, dan kompetensi berkomunikasi dalam bahasa Indonesia. Berdasarkan situasi, penelitian ini berfokus pada pengembangan model materi ajar BIPA berbasis CEFR dengan mengintegrasikan aspek-aspek komunikasi (communication), budaya (cultures), keterkaitan (connections), perbandingan (comparison), dan masyarakat/komunitas (communities). Kelima aspek tersebut dikenal dengan istilah 5C dan menjadi landasan penting dalam mempelajari bahasa asing, salah satunya bahasa Indonesia. Dengan mengintegrasikan kelima aspek tersebut dalam materi ajar menyimak, berbicara, membaca, menulis, dan tata bahasa, pemelajar asing dapat menguasai kompetensi berbahasa Indonesia dengan lebih baik serta komprehensif. Selain itu, pemelajar asing juga didorong untuk menguasai kompetensi berkomunikasi dalam bahasa Indonesia secara lebih layak sehingga tidak terjadi missing link antara bahasa Indonesia yang dipelajari di kelas maupun bahasa Indonesia yang secara nyata digunakan dalam masyarakat. Model materi ajar yang dikembangkan akan terfokus pada tingkat B1 atau menengah awal karena pada tingkat tersebut pemelajar BIPA sudah mulai mampu memahami, mendiskusikan, dan berkomunikasi tentang topik-topik yang lebih abstrak seperti topik kebudayaan non-kebendaan yang berkaitan dengan logika kolektif, kebiasaan, dan tradisi.
|
|
Publisher |
Universitas Islam Malang
|
|
Contributor |
—
|
|
Date |
2021-10-31
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
http://riset.unisma.ac.id/index.php/BASA/article/view/13715
10.33474/basa.v1i2.13715 |
|
Source |
BASA Journal of Language & Literature; Vol 1, No 2 (2021): Bulan 10 Tahun 2021; 9-19
2797-0663 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
http://riset.unisma.ac.id/index.php/BASA/article/view/13715/10603
|
|
Rights |
Copyright (c) 2021 Etsa Purbarani, Liliana Muliastuti, Siti Farah
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 |
|