Konstruksi Identitas Feminin Dalam Novel Aroma Karsa Karya Dee Lestari
Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran
View Archive InfoField | Value | |
Title |
Konstruksi Identitas Feminin Dalam Novel Aroma Karsa Karya Dee Lestari
|
|
Creator |
Anggraeni, Lia Lavenita
|
|
Description |
Abstrak:Pembicaraan perihal sastra memang tidak pernah ada habisnya, tidak pernah habis untuk digali bekali-kali. Fananie (2002:2-4) mengatakan bahwa suatu teks dapat digolongkan menjadi teks sastra apabila di dalamnya mengandung nilai estetik. Secara mendasar suatu teks sastra setidaknya mengandung tiga aspek utama yaitu memberikan sesuatu kepada pembaca, memberikan kenikmatan melalui unsur estetik dan mampu menggerakan kreativitas pembaca.Fokus dalam penelitian ini yaitu: Konstruksi Identitas Feminin Dalam Novel Aroma Karsa (1) Konstruksi identitas feminin berdasarkan pola pikir dalam novel Aroma Karsa dan (2) Konstruksi Identitas Berdasarkan Sikap dalam Novel Aroma Karsa.(3) Konstruksi Identitas Feminin Berdasarkan Perilaku dalam Novel Aroma Karsa. Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan Konstruksi Identitas Feminin berdasarkan Pola Pikir, Sikap dan Perilaku dalam novel Aroma Karsa berdasarkan: dialog antar tokoh, narasi yang dilakukan oleh tokoh, dan Deskripsi yang dilakukan oleh pengarang. Metode penelitian yang digunakan berupa metode kualitatfi deskriptif. Data berupa dialog, monolog, dan narasi pengarang sumber data pada penelitian ini adalah novel Aroma Karsa karya Dee Lestari. Alur pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan beberapa Langkah yaitu: (1) membaca novel Aroma Karsa (2) mencermati novel Aroma Karsa untuk mengidentifikasi konteks penelitian. (3) melakukan kajian teori, (4) kodifikasi data, (5) menyajikan data sesuai kodifikasi, (6) menganalisis data.Hasil penelitian menunjukan bahwa Konstruksi Identitas Feminin dalam novel Aroma Karsa yang terdapat dalam segi Pola Pikir terdiri dari: Diksi Kesopanan, Intonasi Rendah, Kalimat Menghargai dan beberapa hal yang terkait. Sedangkan yang terdapat dalam segi Sikap terdiri dari: Simpati, Mudah Bergaul, Keibuan, dan Terbawa Suasana. Dan yang terdapat dalam segi Perilaku terdiri dari: Empati, Gestur, Berpenampilan menawan, Gaya Hidup.Berdasarkan hasil dari ketiga konteks penelitian tersebut maka bisa diambil kesimpulan bahwa meski perkembangan zaman yang cukup konsisten merubah banyak hal untuk manusia terutama gender. Tapi tidak bisa dipungkiri bahwa setiap gender memiliki sifat alaminya masing-masing seperti halnya perempuan. Sehingga agar tidak salah persepsi dalam menelaah setiap manusia., alangkah lebih baiknya kembali ke konstruksi identitas gender masing-masing.Kata Kunci : Konstruksi, Identitas, Feminin, Sastra, Novel
|
|
Publisher |
Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran
|
|
Contributor |
—
|
|
Date |
2021-01-26
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
http://riset.unisma.ac.id/index.php/jp3/article/view/9690
|
|
Source |
Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran; Vol 16, No 3 (2021): Jurnal Penelitian, Pendidikan dan Pembelajaran
2337-6384 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
http://riset.unisma.ac.id/index.php/jp3/article/view/9690/7698
|
|
Rights |
Copyright (c) 2021 Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran
|
|