PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT BERBASIS KEARIFAN LOKAL (Studi pada pemanfaatan limbah cangkang kerang di Desa Kandang Semangkon Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan)
Respon Publik
View Archive InfoField | Value | |
Title |
PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT BERBASIS KEARIFAN LOKAL (Studi pada pemanfaatan limbah cangkang kerang di Desa Kandang Semangkon Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan)
|
|
Creator |
Yuli Winarni, Ike Maulinda
Muchsin, Slamet Sekarsari, Retno Wulan |
|
Description |
Permberdayaan di bidang ekonomi merupakan upaya untuk membangun daya masyarakat dengan mendorong, memotivasi, dan membangkitkan kesadaran akan potensi ekonomi yang dimilikinya serta berupaya untuk mengembangkannya. Sedangkan pemberdayaan masyarakat adalah sebuah konsep yang menekankan pada pembangunan ekonomi pada mulanya yang dikembangkan berdasarkan nilai-nilai masyarakat. Dalam konteks ini pemberdayaan ekonomi untuk penguatan masyarakat dalam mendapatkan gaji/upah yang memadai, untuk memperoleh informasi, pengetahuan dan ketrampilan, sehingga memperoleh peningkatan hasil secara ekonomi. Pemberdayaan ekonomi masyarakat di Desa Kandang Semangkon Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan yaitu melalu pemanfaatan limbah cangkang kerang yang diolah menjadi kerajinan cangkang kerang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data melalui pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian pemberdayaan ekonomi masyarakat berbasis kaerifan lokal di Desa Kandang Semangkon yaitu melalui pemanfaatan limbah cangkang kerang yang menjadi salah satu usaha untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir. Selain itu perkembangan perekonomian yang dirasakan masyarakat Desa Kandang Semangkon setelah memanfaatkan limbah cangkang kerang sangat meningkat baik untuk pengrajin limbah cangkang kerang maupun penjual kerajinan cangkang kerang. Namun dalam hal proses pemasaran sendiri kurang maksimal karena penjualan kerajinan hanya bergantung di Wisata Bahari Lamongan sedangkan wisata tersebut ramai pada saat musim tertentu saja. Selain itu proses pemasaran sendiri tidak ada campur tangan dari Pemerintah Desa maupun Pemerintah Kecamatan dalam hal pemasaran produk kerajinan cangkang kerang. Selain itu, proses pembuatan kerajinan cangkang kerang sangatlah mudah dan hanya membutuhkan bahan dan alat yang sedikit. Disamping itu masyarakat pesisir dapat menuangkan kreatifitas mereka dalam berkarya dan beriovasi sesuai dengan apa yang di ingginkan.Kata kunci: Pemberdayaan Ekonomi, Masyarakat, Kearifan Lokal
|
|
Publisher |
Universitas Islam Malang
|
|
Contributor |
—
|
|
Date |
2020-08-12
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion — |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
http://riset.unisma.ac.id/index.php/rpp/article/view/7978
|
|
Source |
Respon Publik; Vol 14, No 3 (2020): Respon Publik; 58-68
Respon Publik; Vol 14, No 3 (2020): Respon Publik; 58-68 23028432 |
|
Language |
ind
|
|
Relation |
http://riset.unisma.ac.id/index.php/rpp/article/view/7978/6529
|
|
Rights |
##submission.copyrightStatement##
|
|