Record Details

Penambahan Kultur Mikroba Jamur Mikroskopis pada Produk Delignifikasi Material Organik

Jurnal SAINS ALAMI (Known Nature)

View Archive Info
 
 
Field Value
 
Title Penambahan Kultur Mikroba Jamur Mikroskopis pada Produk Delignifikasi Material Organik
 
Creator Choiroh, Durrotul
Syauqi, Ahmad
Lisminingsih, Ratna Djuniwati
 
Description Agricultural waste is also known as a berlignocellulosic material composed of three polymers. These polymers can produce valuable products such as fermented sugar. This study aims to study the changes that occur in delignified organic material products added with microscopic fungal cultures and different concentrations. This study used an experimental method with a mean comparison of two populations. Consisting of 2 treatments, the first A: 2.5% (11 replications) and the second B: 7.5% (11 replications), so that the total number of repetitions was 22 times. Using a consortium of Trichoderma viride, Aspergillus niger, Hansenula sp, and Candida sp. The media used in the study were Potato Dextrose Borth (PDB) media, Wang media, and papaya fruit extract. Papaya fruit extract also functions as a nutrient source for mushrooms. The pH used is pH 5. The fermentation process of the media added by delignification products of organic material with consortium fungi for 3 days (72 hours). Determination of glucose levels using the sulfuric-phenolic acid method with an ultra violet (UV) and visible light spectrophotometer. The data analysis used was the T-test. Changes that occur in delignification products of organic material when added with microscopic fungal cultures are the addition of glucose and there is a comparison of glucose levels at different concentrations. In treatment A the average glucose level obtained was 15.72375 mg / ml, while in treatment B the average glucose level obtained was 42.475 mg / ml. This proves that the two treatments were significantly different aimed at P>0.05.Keywords: Delignification, Organic Materia, Microbial Fungi (Trichoderma viride, Aspergillus niger, Hansenula sp., and Candida sp.), GlucoseABSTRAKLimbah pertanian disebut juga sebagai bahan berlignoselulosa tersusun oleh tiga polimer. Polimer tersebut dapat menghasilkan produk yang bernilai seperti gula hasil fermentasi. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu untuk mempelajari perubahan yang terjadi pada produk delignifikasi material organik yang ditambahkan kultur jamur mikroskopis dan konsentrasi yang berbeda. Penelitian ini memakai metode eksperimental dengan desain perbandingan rerata dua populasi. Terdiri dari 2 perlakuan, yang pertama A: 2,5% (11 kali ulangan) dan yang kedua B: 7,5% (11 kali ulangan), sehingga jumlah total ulangan ada 22 kali ulangan. Memakai konsorsium jamur Trichoderma viride, Aspergillus niger, Hansenula sp, dan Candida sp. Media yang digunakan pada penelitian yaitu media Potato Dextrose Borth (PDB), media Wang, dan extrak buah pepaya. Ekstrak buah pepaya juga berfungsi sebagai sumber nutrien untuk jamur. pH yang digunakan yaitu pH 5. Proses fermentasi media yang ditambahkan produk delignifikasi material organik dengan jamur konsorsium selama 3 hari (72 jam). Penentuan kadar glukosa memakai metode asam sulfat-fenol dengan alat spektrofotometer sinar ultra violet (UV) dan tampak. Analisis data yang digunakan yaitu Uji-T. Perubahan yang terjadi pada produk delignifikasi material organik ketika ditambahkan dengan kultur jamur mikroskopis yaitu ada penambahan glukosa dan terdapat perbandingan kadar glukosa pada konsentrasi yang berbeda. Pada perlakuan A rata-rata kadar glukosa yang didapatkan yaitu 15,72375 mg/ml, sedangkan pada perlakuan B rata-rata kadar glukosa yang didapat yaitu 42,475 mg/ml. Hal iniĀ  membuktikan bahwa dari dua perlakuan berbeda nyata ditujukan pada P>0,05.Kata kunci : Delignifikasi, Material Organik, Jamur Mikroba (Trichoderma viride, Aspergillus niger, Hansenula sp., dan Candida sp.), Glukosa
 
Publisher FMIPA UNISMA
 
Contributor
 
Date 2021-10-06
 
Type info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion

 
Format application/pdf
 
Identifier http://riset.unisma.ac.id/index.php/mipa/article/view/9912
10.33474/j.sa.v4i1.9912
 
Source Jurnal SAINS ALAMI (Known Nature); Vol 4, No 1 (2021)
2657-1692
 
Language eng
 
Relation http://riset.unisma.ac.id/index.php/mipa/article/view/9912/10503
 
Rights Copyright (c) 2021 Jurnal SAINS ALAMI (Known Nature)
http://creativecommons.org/licenses/by/4.0