Record Details

Pengaruh Herbal Temu Ireng (Curcuma aerugenosa) Dan Beras Ketan (Oryza sativa glutinosa) Sebagai Lulur Kulit Pada Wanita

Jurnal SAINS ALAMI (Known Nature)

View Archive Info
 
 
Field Value
 
Title Pengaruh Herbal Temu Ireng (Curcuma aerugenosa) Dan Beras Ketan (Oryza sativa glutinosa) Sebagai Lulur Kulit Pada Wanita
 
Creator Zuliyana, Devy
Santoso, Hari
Syauqi, Ahmad
 
Description Lulur is a traditional cosmetic preparation that has been prescribed from generation to generation to remove dead skin cells and dirt so that it can exchange air freely and make the skin brighter and whiter. Therefore this study aims to determine the results of temu ireng powder and glutinous rice powder from organoleptic test of women's skin. The research used the survey-quantitative descriptive method, ‘Temu Ireng’ variable and glutinous rice powder. The independent variables in this study were the amount of temu ireng powder and glutinous rice powder used in the ratio (14 g: 6 g), (10 g: 10 g), (8 g: 12 g). The dependent variable in this study is the finished result of the scrub which includes texture, color, stickiness of the aroma and after using the scrub and is followed by a sign test. From the results of descriptive analysis with the Sign Test X3 with comparison is the best proportion. Whereas in X1 the results of the Sign Test analysis showed that the X2 was 0.45 indicating that there was a change after use. Whereas in the X2 sample from the results of the Sign Test analysis, the X2 value was 2.45, this indicates that there were changes that occurred in the panelist's skin after use. And the sample X3 from the Sign Test analysis shows X2 of 4.05, this also indicates that there is a change.Keywords:Skin Scrub, Temu Ireng Powder, Sticky Rice Powder.ABSTRAKLulur adalah sediaan kosmetik tradisional yang diresepkan dari turun-temurun digunakan untuk mengangkat sel kulit mati,dan  kotoran sehingga pertukaran udara bebas serta membuat  kulit menjadi lebih cerah dan putih.Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil powder temu ireng dan powder beras ketan dari uji organoleptik terhadap kulit wanita. Penelitian menggunakanmetode survey-deskriptif kuantitatif, variabel temu hitam dan powder beras ketan. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah jumlah powder temu ireng dan powder beras ketan yang di gunakan dengan perbandingan (14 g : 6 g ), (10 g : 10 g), (8 g : 12 g ).Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil jadi dari lulur yang meliputi tekstur, warna, daya lekat aroma dan setelah penggunaan lulur dan di lanjutkan dengan uji sign test (uji tanda). Dari hasil analisis deskriptif dengan uji Sign Test X3 dengan perbandingan adalah proporsi terbaik. Sedangkan pada X1 dengan hasil analisa Sign Test menunjukkan X2nya sebesar 0,45menunjukan bahwa terdapat perubahan setelah pemakaian. Sedangkan pada sampel X2 dari hasil analisa Sign Test  nilai X2 sebesar 2,45, hal ini menunjukan terdapat perubahan yang terjadi pada kulit panelis setelah pemakaian. Dan pada sampel X3 dari analisis Sign Test menunjukan X2 sebesar 4,05 hal ini juga menandakan bahwa terjadi pula perubahan.Kata kunci: Lulur Kulit, Powder Temu Ireng, Powder Beras Ketan.
 
Publisher FMIPA UNISMA
 
Contributor
 
Date 2021-03-06
 
Type info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion

 
Format application/pdf
 
Identifier http://riset.unisma.ac.id/index.php/mipa/article/view/8449
10.33474/j.sa.v3i2.8449
 
Source Jurnal SAINS ALAMI (Known Nature); Vol 3, No 2 (2021)
2657-1692
 
Language eng
 
Relation http://riset.unisma.ac.id/index.php/mipa/article/view/8449/8313
 
Rights Copyright (c) 2020 Jurnal SAINS ALAMI (Known Nature)
http://creativecommons.org/licenses/by/4.0