TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PEMBATALAN PERKAWINAN KARENA PEMALSUAN IDENTITAS DIRI BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 DAN AKIBAT HUKUMNYA (STUDI DI PENGADILAN AGAMA MALANG)
Dinamika: Jurnal Ilmiah Ilmu Hukum
View Archive InfoField | Value | |
Title |
TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PEMBATALAN PERKAWINAN KARENA PEMALSUAN IDENTITAS DIRI BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 DAN AKIBAT HUKUMNYA (STUDI DI PENGADILAN AGAMA MALANG)
|
|
Creator |
Dirgantari, Larasati Putri
|
|
Description |
ABSTRACTA marriage that is not fulfilled the requirements and the legal basis of the marriage can cause the marriage to be canceled. Based on this background, the problems under study are: 1. What is the process of canceling a marriage due to falsification of identity in the Malang Religious Court? 2. What are the legal consequences arising from marriages that were canceled by the Malang Religious Court for children, joint property and relationships with third parties? This research is an empirical legal research that uses a sociological juridical approach in terms of legislation and application of regulations in the community, collecting data sources obtained through primary data using interview techniques, and secondary data obtained through literature studies, data analysis techniques used in this research is a qualitative analysis. In case Number 0200/Pdt.G/2019/Pa.Mlg, the cancellation occurred because of fraud from the husband who at the time of marriage said he was still a single.Key words : marriage cancellation, fraud, husband status.ABSTRAKPerkawinan yang tidak terpenuhi syarat dan rukun sah perkawinan dapat menyebabkan perkawinan tersebut dapat dibatalkan. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka permasalahan yang menjadi kajian yaitu: 1. Bagaimana proses dari pembatalan perkawinan karena pemalsuan identitas di Pengadilan Agama Malang? 2. Bagaimana akibat hukum yang ditimbulkan dari perkawinan yang dibatalkan oleh Pengadilan Agama Malang bagi anak, harta bersama dan hubungannya dengan pihak ketiga? Penelitian ini merupakan penelitian hukum yuridis empiris yang menggunakan pendekatan yuridis sosiologis yang ditinjau dari peraturan perundang-undangan dan penerapan peraturan di masyarakat, pengumpulan sumber data diperoleh melalui data primer menggunakan teknik wawancara, dan data sekunder diperoleh melalui studi pustaka, teknik analisa data yang digunakan didalam penelitian ini adalah analisa kualitatif. Dalam perkara Nomor 0200/Pdt.G/2019/Pa.Mlg, pembatalan terjadi karena adanya penipuan dari pihak suami yang pada saat melakukan perkawinan mengaku masih seorang jejaka.Kata Kunci : pembatalan perkawinan, penipuan, status suami.
|
|
Publisher |
Fakultas Hukum Universitas Islam Malang
|
|
Contributor |
—
|
|
Date |
2020-01-30
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
http://riset.unisma.ac.id/index.php/jdh/article/view/5553
|
|
Source |
Dinamika: Jurnal Ilmiah Ilmu Hukum; Vol 26, No 6 (2020): Dinamika: Jurnal Ilmiah Ilmu Hukum; 778 - 787
2745-9829 0854-7254 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
http://riset.unisma.ac.id/index.php/jdh/article/view/5553/4828
|
|
Rights |
Copyright (c) 2020 Dinamika Hukum
|
|