Efek Ekstrak Etanol Daun Gedi Merah (Abelmoschus Manihot (L.) Medik) Terhadap Kadar Sod Dan Mda Pada Aorta Tikus Model Diabetes Melitus Tipe 2
Jurnal Kesehatan Islam : Islamic Health Journal
View Archive InfoField | Value | |
Title |
Efek Ekstrak Etanol Daun Gedi Merah (Abelmoschus Manihot (L.) Medik) Terhadap Kadar Sod Dan Mda Pada Aorta Tikus Model Diabetes Melitus Tipe 2
|
|
Creator |
Putra, Hendra
Annis, Fathia Purnomo, Yudi |
|
Subject |
streptozotocin, diet tinggi lemak, diet tinggi fruktosa, stres oksidatif, diabetes
|
|
Description |
Pendahuluan: Hiperglikemia pada diabetes melitus (DM) meningkatkan produksi reactive oxygen species (ROS) yang berperan terhadap komplikasi makroangiopati diabetik. Daun gedi merah dikenal memiliki efek antioksidan dan antihiperglikemia sehingga diharapkan dapat menghambat kerusakan oksidatif pada DM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek ekstrak etanol daun gedi merah dalam mencegah kerusakan oksidatif pada DM dengan mengamati kadar Superoxide Dismutase (SOD) dan Malondialdehyde (MDA) aorta tikus model DM.Metode: Tikus Sprague Dawley jantan berusia 4-6 minggu dikelompokkan menjadi 2 kelompok kontrol dan 3 kelompok perlakuan (n= 5 ekor). Hewan coba diinduksi diet tinggi lemak-fruktosa (DTLF) dan Stretpzotocin (STZ) 25 mg/kgBB intraperitoneal multiple dose. Selanjutnya kelompok perlakuan diberikan ekstrak etanol daun Gedi merah (EEDGM) dosis 200 mg/kgBB, 400 mg/kgBB dan 800 mg/kgBB. Pengukuran kadar SOD dan MDA aorta menggunakan Elisa SOD rat kit dan Elisa MDA rat kit. Analisa data menggunakan One Way Anova dilanjutkan dengan uji BNT (p<0,05).Hasil: Pemberian EEDGM dosis 200 mg/kgBB, 400 mg/kgBB dan 800 mg/kgBB menghambat penurunan kadar SOD aorta berturut-turut sekitar 10%, 30% dan 50% dibandingkan kelompok kontrol diabetes melitus (KDM) (p<0,05) sementara kadar MDA aorta diturunkan kurang lebih sekitar 20%, 40%, dan 70% (p<0,05). Induksi DTLF dan STZ pada kelompok KDM menurunkan kadar SOD aorta 50% dan meningkatkan MDA aorta 2 kali lipat dibandingkan KN (p<0,05).Kesimpulan: Pemberian EEDGM 200 – 800 mg/kgBB menghambat penurunan kadar SOD aorta dan menghambat peningkatan kadar MDA aorta tikus model DM.
|
|
Publisher |
Publikasi oleh Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang
|
|
Contributor |
—
|
|
Date |
2020-09-24
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
http://riset.unisma.ac.id/index.php/jki/article/view/8861
10.33474/jki.v9i1.8861 |
|
Source |
Jurnal Kesehatan Islam : Islamic Health Journal; Vol 9, No 1 (2020): Jurnal Kesehatan Islam : Islamic Health Journal; 1-8
26158345 2303002X 10.33474/jki.v9i1 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
http://riset.unisma.ac.id/index.php/jki/article/view/8861/pdf
|
|
Rights |
Copyright (c) 2020 Hendra Putra, Fathia Annis, Yudi Purnomo
http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 |
|